Tak kudengar lagi bisik ombak,
yang mana tak mengetuk hati
Di pantai yang membisu ini,
juga yang ku tunggu sapanya
Hanya kesepian beratap bulan,
dalam wajah biasanya yang menyilau
Tetap aku tertawa, tetap aku bercanda
Bersua kawan dalam percik api unggun
Menanti kabar angin, juga dingin
Untuk menegur kulitku
Hingga inginku, menembus tulangku
Buat ku tersadar, tlah lenyap dirimu
Hingga ombak kan menghapus namamu
Yang kutulis dalam hamparan pasir dan hatiku
Dalam surutnya laut, perahu nelayan berbaris
Menunggu sang komandan berseru
Mengarung laut
Menyapa ikan
Hingga pasang datang, dan rembulan berpulang
Ombak bersuara, angin bersua dingin
Perahu bergoyang
Pagi datang
Mentari mengambang
Kau tetap tlah menghilang
Lenyap terbawa ombak
Pergi jauh terombang
Panyuran!
Reviewed by Fitroh Kurniadi
on
Juni 18, 2014
Rating: