Padamu, Entah

Sudah padamu kutuangkan rindu
bersama gemericik air paruh bayang
dalam gelas kecil yang kuputar
di malam kaya gemintang
hingga ia berpulang
dalam rahim bayang

Meski rindumu sudah tertuang
dalam alir kisah
yang kau keruk paritnya
dengannya
entah!

Karena tak tahu, aku
kebenaran bayang rindumu
dalam malam
entah siang

Pula tak tahu segala rasa dalam lidah jiwamu
yang menjulur dalam gemetar cintamu
Entah benar, ku tak tahu

Tapi tetap ku mendera dalam doa
perihal rasa
dan segala kebenaran jujur jiwa
hingga aku terlelah
tenggelam dalam bayang yang entah!

November 2014
Padamu, Entah Padamu, Entah Reviewed by Fitroh Kurniadi on Januari 16, 2015 Rating: 5
Diberdayakan oleh Blogger.