Tubuhmu ternakhodai waktu yang bersimpangan.
Derap maju,
dan putar balik meresapi jejak langkah.
Sedang tubuhku,
sudah kupasrahkan pada pemilik waktu.
Jangan nekat menerjang,
menyergap, dan merasa menang.
Kuasamu tak lebih dari sekadar arang,
membara lalu lenyap dalam hitungan.
Tuhan dekap Ia, jika kami satu
bersama kehendakMu.
Derap maju,
dan putar balik meresapi jejak langkah.
Sedang tubuhku,
sudah kupasrahkan pada pemilik waktu.
Jangan nekat menerjang,
menyergap, dan merasa menang.
Kuasamu tak lebih dari sekadar arang,
membara lalu lenyap dalam hitungan.
Tuhan dekap Ia, jika kami satu
bersama kehendakMu.
Nakhoda Waktu
Reviewed by Fitroh Kurniadi
on
Agustus 17, 2019
Rating: